Contents
Bagaimana Sifilis Ditularkan ?
Bagaimana Sifilis Ditularkan ? Penularan sifilis dapat terjadi bila lesi yang terinfeksi bersentuhan dengan kulit lembut selaput lendir yang ditemukan di dalam vagina, uretra atau dengan abrasi selama seks vaginal, oral dan anal, bahkan tanpa penetrasi seksual sekalipun. Infeksi ini paling mudah menyebar selama tahap pertama (sifilis primer) karena gejala biasanya tidak diketahui. Sifilis juga dapat ditularkan dari paparan lesi atau septida “kutil” selama tahap sekunder.
Bagaimana Sifilis Ditularkan dan apa saja yang terjadi jika sifilis menginfeksi tubuh ? Sifilis akan menyerang tubuh secara bertahap.
Tahap 1 (Primer)
- Luka muncul di daerah genital (penis atau vagina) atau mulut dalam waktu 10 hari sampai 3 bulan setelah infeksi.
- Luka biasanya kencang, bulat, kecil, dan tidak menimbulkan rasa sakit.
- Luka itu akan hilang sendiri, tapi bakteri tetap berada di tubuh (jika tanpa perawatan).
Tahap 2 (Sekunder)
- Jika infeksi sifilis tidak diobati, orang tersebut mungkin akan mengalami ruam.
- Ruam akan tampak seperti bintik-bintik coklat yang kasar, merah atau kemerahan yang biasanya tidak terasa gatal, di telapak tangan dan kaki.
- Seseorang mungkin mengalami ruam pada bagian tubuh yang lain, atau mungkin memiliki gejala lain seperti demam, kelenjar bengkak, atau rambut rontok.
Tahap 3 (Laten)
- Jika seseorang tidak diobati, infeksi akan tinggal dalam tubuhnya, meski tidak ada gejala. Infeksi ini disebut Sifilis Laten.
- Tahap Laten ini bisa bertahan hingga 30 tahun.
Tahap 4 (Akhir)
- Jika tidak diobati, bakteri akan menyerang bagian lain dari tubuh.
- Bisa menyerang otak, jantung, mata, tulang, hati, pembuluh darah, saraf dan persendian.
- Kebutaan dan kerusakan otak bisa saja terjadi pada tahap ini.
Gejala Sifilis
Gejala Primer
Gejala sifilis primer adalah satu dari banyak gejala sifilis yang tidak nyeri walaupun menimbulkan luka, luka ini disebut chancres. Luka ini muncul sekitar 3 minggu setelah infeksi awal.
Luka akan menghilang dalam waktu 3 sampai 6 minggu, namun jika tanpa perawatan, penyakit ini dapat berlanjut ke fase berikutnya.
Gejala Sekunder
- Ruam yang tidak gatal yang muncul pada kemaluan dan menyebar ke seluruh tubuh, termasuk telapak tangan dan telapak kaki. Umumnya berbentuk kasar, merah, atau coklat kemerahan pada mulut, dubur, dan genital (menyerupai kutil).
- Sakit otot
- Demam
- Sakit tenggorokan
- Bengkak pada kelenjar getah bening
- Kerontokan rambut
- Sakit kepala
- Penurunan berat badan
- Kelelahan
Gejala ini bisa sembuh beberapa minggu, atau bisa muncul kembali beberapa kali dalam waktu yang lebih lama. Sifilis sekunder yang tidak diobati dapat berlanjut ke tahap laten dan akhir.
Gejala Sifilis Laten
Fase laten bisa bertahan beberapa tahun dan tanpa gejala, namun bakteri Treponema Pallidum tetap ada di dalam tubuh, dan selalu ada risiko kekambuhan. Pengobatannya masih dianjurkan, meski gejalanya tidak ada.
Gejala Sifilis Tersier
Sifilis tersier dapat terjadi 10 sampai 30 tahun setelah awal infeksi, biasanya setelah masa laten, dimana tidak ada gejala apapun.
Gejalanya meliputi:
- Kerusakan pada jantung, pembuluh darah, hati, tulang, dan persendian
- Gummas atau pembengkakan jaringan lunak yang terjadi pada bagian tubuh tertentu
- Kerusakan organ yang sering berakibat fatal.
Penyebab Penyakit Sifilis
Sifilis disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum yang berpindah dari satu orang ke orang lain selama aktivitas seksual. Bisa juga ditularkan dari ibu hamil ke janinnya selama kehamilan atau saat melahirkan. Ini disebut sifilis kongenital.
Siapa yang berisiko ? Orang yang aktif secara seksual berisiko tertular sifilis. Beberapa orang yang paling berisiko yaitu :
- Mereka yang melakukan hubungan seks tanpa kondom
- Pria yang berhubungan seks dengan pria
- Penderita HIV
- Orang dengan banyak pasangan seksual
- Sifilis juga meningkatkan risiko tertular HIV.
Pengobatan Sifilis
Sifilis dapat diobati dengan baik pada tahap awal. Pengobatan sifilis dini dengan Penisilin sangat penting, karena paparan jangka panjang terhadap penyakit ini dapat menyebabkan konsekuensi yang mengancam jiwa.
Selama tahap primer, sekunder, atau akhir, pasien biasanya akan menerima suntikan Benzamine penisilin secara intramuskular. Cara pengobatan akan tergantung pada gejala dan bagaimana orang tersebut terinfeksi. Sifilis tersier akan membutuhkan banyak suntikan pada interval mingguan.
Mengobati infeksi akan mencegah kerusakan lebih lanjut pada tubuh, dan hubungan seksual yang aman dapat dilanjutkan, namun tidak dapat mengobati kerusakan organ yang telah terjadi.
Pencegahan Sifilis
Cara terbaik untuk Pencegahan Sifilis adalah dengan tidak melakukan hubungan seks dalam bentuk vaginal, anal maupun oral. Jika Anda ingin melakukan hubungan seks, gunakanlah kondom yang akan menurunkan resiko Anda terkena sifilis.
Jika Anda atau pasangan Anda menderita sifilis, maka akan rentan sekali untuk terkena sifilis. Jadi, jika Anda atau pasangan Anda menderita sifilis, janganlah melakukan hubungan seks sampai Anda melakukan pengobatan.
Jika Anda menderita sifilis, penting bagi Anda untuk berbicara dengan pasangan Anda sesegera mungkin agar dia bisa segera mendapatkan perawatan. Jadi jika Anda diobati dan pasangan Anda tidak, Anda mungkin akan terinfeksi lagi.
Sumber : www.wikipedia.org
Penelusuran yang terkait dengan BAGAIMANA SIFILIS DITULARKAN :
- pencegahan sifilis
- ciri ciri penyakit sipilis sudah sembuh
- penularan sifilis melalui air liur
- penularan sifilis melalui ciuman
- sifilis pada wanita
- gejala penyakit sifilis
- pengobatan sipilis
- cara penularan gonore